Puskesmas Bojong I Jalankan Program RODA untuk Cegah Masalah Kesehatan Remaja

- Jurnalis

Senin, 25 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(sumber: penulis)

(sumber: penulis)

Puskesmas Bojong I, Kabupaten Pekalongan, menginisiasi program RODA atau Remaja Oke Dambaan Keluarga sebagai upaya meningkatkan pelayanan kesehatan bagi remaja sekaligus mencegah perilaku berisiko.

Program yang mulai dijalankan sejak 2 Januari 2023 ini menyasar remaja usia 10–18 tahun, mengingat kelompok usia tersebut rentan terpengaruh lingkungan negatif seperti merokok, konsumsi minuman keras, penyalahgunaan narkoba, seks pranikah, hingga perilaku kriminal dan balap liar.

Melalui kegiatan Posyandu Remaja, RODA memberikan layanan pemeriksaan kesehatan, pengecekan hemoglobin (HB), penyuluhan, serta konseling mengenai kesehatan reproduksi, NAPZA, gizi, dan pencegahan kenakalan remaja. Program ini juga membagikan tablet tambah darah kepada remaja putri guna mencegah anemia.

Baca Juga :  Fatwa-Fatwa Kontemporer Ulama Dunia soal Perang: Antara Jihad dan Kemanusiaan

Tidak hanya berlangsung di gedung puskesmas, layanan ini turut menjangkau desa-desa dengan melibatkan perawat, bidan desa, dan kader kesehatan. Sepanjang tahun 2022, tercatat ribuan remaja telah memanfaatkan layanan ini, yakni 7.228 kunjungan pada awal tahun dan 6.942 kunjungan pada akhir tahun.

Program RODA mendapat dukungan dari Dinas Kesehatan, Pemerintah Desa, dan masyarakat. Pendanaan bersumber dari Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) Puskesmas serta Dana Desa, sementara materi edukasi disiapkan oleh pihak puskesmas. Fleksibilitas konsepnya memungkinkan program ini untuk diterapkan di puskesmas lain, mengingat permasalahan kesehatan remaja relatif serupa di berbagai wilayah.

Baca Juga :  Puskesmas Kedungwuni II Jalankan Program SIFAAN untuk Wujudkan Pesantren Sehat

Meski sempat terhenti akibat pandemi COVID-19, kegiatan RODA kembali aktif dengan strategi tambahan seperti edukasi melalui media sosial. Evaluasi tahap awal menunjukkan antusiasme tinggi dari desa-desa yang membentuk Posyandu Remaja, dengan 13 desa tercatat menjalankan kegiatan ini hanya dalam tiga bulan pertama 2020.

Puskesmas Bojong I optimistis bahwa keberlanjutan program ini akan membantu membentuk generasi muda yang sehat, berpengetahuan, serta mampu menghindari perilaku berisiko demi masa depan yang lebih baik.

Penulis : Akhmad Haris | Universitas Dian Nuswantoro

Editor : Fadli Akbar

Follow WhatsApp Channel sorotnesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pentingnya Manajemen Kas terhadap Usaha UMKM dengan Owner Gen Z
Detektif Geometri: Memecahkan Misteri Bangun Ruang dengan GeoGebra
Saatnya Berubah: Menepis Stigma Kekerasan di Madura
Sarjana Muslim di Tengah Tantangan Dunia Kerja
Islam dan Luka Ekologis: Menimbang Kembali Etika Pertambangan dalam Perspektif Syariat
Antara Husnuzan dan Trust Issue: Menjaga Keseimbangan di Tengah Dunia yang Rumit
Fatwa-Fatwa Kontemporer Ulama Dunia soal Perang: Antara Jihad dan Kemanusiaan
Pernikahan Dini dalam Perspektif Hukum Islam dan Hukum Indonesia: Antara Syariat dan Regulasi Negara

Berita Terkait

Kamis, 21 Agustus 2025 - 17:14 WIB

Pentingnya Manajemen Kas terhadap Usaha UMKM dengan Owner Gen Z

Sabtu, 26 Juli 2025 - 12:14 WIB

Detektif Geometri: Memecahkan Misteri Bangun Ruang dengan GeoGebra

Selasa, 8 Juli 2025 - 18:36 WIB

Saatnya Berubah: Menepis Stigma Kekerasan di Madura

Senin, 30 Juni 2025 - 21:30 WIB

Sarjana Muslim di Tengah Tantangan Dunia Kerja

Sabtu, 28 Juni 2025 - 14:40 WIB

Islam dan Luka Ekologis: Menimbang Kembali Etika Pertambangan dalam Perspektif Syariat

Berita Terbaru