SD Negeri Surobayan resmi meluncurkan inovasi Perpustakaan Digital bernama “Perpustakaan Ceria” sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kompetensi literasi dan numerasi siswa. Upaya ini didorong oleh hasil Asesmen Nasional 2023 yang menunjukkan capaian literasi dan numerasi siswa masih tergolong rendah. Program tersebut mulai diimplementasikan pada 10 April 2023 setelah melalui tahap uji coba sejak awal Januari.
Kepala SD Negeri Surobayan, Demiati, S.Pd., menjelaskan bahwa sekolah selama ini tidak memiliki gedung perpustakaan yang memadai. Sebelum adanya inovasi ini, koleksi bacaan hanya ditempatkan di rumah penjaga sekolah atau di sudut baca setiap kelas. Jumlah buku pun terbatas, sebagian besar sudah usang, sehingga minat baca siswa rendah. Kondisi tersebut berdampak pada motivasi belajar serta capaian literasi mereka.
Hadirnya “Perpustakaan Ceria” membawa angin segar bagi dunia belajar di sekolah tersebut. Melalui sistem digital, siswa dan guru kini dapat mengakses beragam koleksi buku kapan saja dan di mana saja selama tersedia jaringan internet.
Perpustakaan ini memiliki beberapa keunggulan, di antaranya efisiensi ruang penyimpanan, akses ganda yang memungkinkan satu buku dibaca oleh banyak pengguna secara bersamaan, serta ragam koleksi yang tidak hanya berupa teks, tetapi juga gambar, audio, hingga video.
Proses pengembangan program ini melibatkan partisipasi seluruh warga sekolah. Dimulai dari pengajuan ide, rapat penetapan, penyusunan proposal, hingga tahap uji coba sebelum akhirnya ditetapkan sebagai program operasional resmi. Sumber pendanaan untuk pengadaan fasilitas digital ini berasal dari Biaya Operasional Satuan Pendidikan (BOS).
Pihak sekolah menaruh harapan besar terhadap keberadaan “Perpustakaan Ceria”. Demiati menegaskan bahwa tujuan utama bukan hanya memperbaiki nilai rapor pendidikan yang semula berada di zona merah agar meningkat ke zona hijau, tetapi juga menumbuhkan budaya membaca di kalangan siswa.
“Kami ingin siswa tidak hanya membaca untuk memenuhi tugas sekolah, tetapi membaca sebagai bagian dari kebiasaan sehari-hari,” ungkap Demiati.
Dengan dukungan teknologi digital, SD Negeri Surobayan bertekad membentuk generasi yang lebih gemar membaca, kritis, dan memiliki keterampilan numerasi lebih baik. “Perpustakaan Ceria” diharapkan dapat menjadi model inovasi pembelajaran yang mampu menjawab tantangan pendidikan di era modern.
Penulis : Maulaya Warda | Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
Editor : Intan Permata