Puskesmas Kedungwuni II menghadirkan inovasi GERLI_BUMIL atau Gerakan Bersama Peduli Ibu Hamil sebagai langkah strategis menekan angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB) di wilayah kerjanya. Berbeda dengan kelas ibu hamil pada umumnya, program ini diawali dengan acara selametan ibu hamil yang dipimpin Camat serta doa bersama oleh ustaz. Setelah itu dilanjutkan dengan sesi edukasi menyeluruh terkait kehamilan.
Bidan melakukan pendekatan langsung kepada ibu hamil, baik dengan kondisi normal maupun risiko tinggi, melalui kelas rutin yang mengacu pada buku KIA. Kehadiran dan pemantauan kesehatan dilakukan secara berkesinambungan demi memastikan kualitas layanan yang optimal.
Program ini bertujuan meningkatkan pengetahuan, mengubah sikap, serta membentuk perilaku positif ibu dan keluarga terkait kehamilan, persalinan, perawatan nifas, KB pasca persalinan, perawatan bayi baru lahir, hingga pencegahan penyakit menular seksual.
Selain itu, GERLI_BUMIL juga mendorong keterlibatan aktif kader kesehatan sebagai garda terdepan, memperkuat koordinasi antar tenaga medis, serta meningkatkan partisipasi ibu hamil dalam kelas edukasi. Strategi yang diterapkan mencakup pemantauan rutin, pemeriksaan minimal enam kali selama kehamilan, serta dua kali ANC terpadu.
Manfaat program ini terlihat dari meningkatnya rasa percaya diri ibu hamil, pemahaman yang lebih mendalam tentang kesehatan kehamilan, serta pendataan dan pemantauan yang lebih akurat oleh bidan.
Pada tahun 2023, tercatat tidak ada kasus kematian ibu di wilayah kerja Puskesmas Kedungwuni II. Meski demikian, tantangan masih ada, seperti rendahnya partisipasi dari ibu yang bekerja.
Ke depan, Puskesmas Kedungwuni II berencana memperkuat GERLI_BUMIL dengan pembentukan tim gerak cepat kegawatdaruratan, pendataan ibu hamil secara real time, serta optimalisasi grup WhatsApp sebagai sarana informasi digital.
Langkah ini diharapkan dapat menjamin keberlanjutan program sekaligus mendukung pencapaian target kesehatan ibu dan anak di wilayah tersebut.
Penulis : Dwi Wijayanti | UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan
Editor : Anisa Putri