Sosok Inspiratif dari FK UNS, Edukasi Cegah Demensia yang Berbuah Prestasi

- Jurnalis

Kamis, 31 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tim Mahasiswi FK UNS usai menerima penghargaan Juara 3 kategori Poster Publik di MAJESTYNAS 2025 Foto: Pribadi

Tim Mahasiswi FK UNS usai menerima penghargaan Juara 3 kategori Poster Publik di MAJESTYNAS 2025 Foto: Pribadi

Tiga mahasiswi FK UNS harumkan nama kampus lewat poster edukasi cegah demensia. Lewat karya sederhana namun penuh makna, mereka bawa pulang Juara 3 MAJESTYNAS 2025 dan menginspirasi generasi muda untuk peduli pada kesehatan lansia.

Jakarta, Sorotnesia.com – Di balik gemerlap podium penghargaan MAJESTYNAS 2025, terselip kisah inspiratif dari tiga mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret (FK UNS) yang berhasil meraih Juara 3 dalam kategori poster publik.

Ajang bergengsi tingkat nasional ini diselenggarakan oleh Muhammadiyah Medical Researcher Community (M2RC) Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), dan menjadi ajang unjuk inovasi dan kepedulian mahasiswa terhadap isu-isu kesehatan.

Dalam kompetisi yang mempertemukan mahasiswa dari berbagai penjuru Indonesia tersebut, tim FK UNS tampil memukau dengan karya berjudul “Pikun di Usia Senja? Kuatkan Memori, Cegah Demensia”.

Poster ini tidak hanya menarik dari sisi visual, tetapi juga mengusung pesan edukatif yang kuat: pentingnya mengenali dan mencegah demensia sejak dini melalui langkah sederhana yang dapat diaplikasikan oleh masyarakat awam.

Baca Juga :  Dari Dapur Bercerita: KKN UIN Walisongo Posko 20 Gelar Kelas Menulis Resep Masakan yang Penuh Inspirasi

“Kami merasa sangat bersyukur dan bangga bisa membawa nama FK UNS ke tingkat nasional. Poster ini kami rancang untuk memberikan edukasi yang ringan namun berdampak. Harapannya, masyarakat lebih peduli terhadap kesehatan otak sejak dini, terutama dalam menghadapi risiko demensia pada usia lanjut,” ungkap Tatum Aurora Amantha Melvin, salah satu anggota tim, dengan penuh semangat.

Bersama Tatum, dua rekannya Ni Nyoman Ratna Sri Dewi dan Terra Saraswati meramu informasi medis menjadi bahasa yang sederhana dan mudah dimengerti oleh berbagai lapisan masyarakat. Dalam proses kreatifnya, ketiganya melakukan riset literatur hingga mengadaptasi materi edukasi agar sesuai dengan kebutuhan masyarakat umum.

“Kami menyadari bahwa edukasi kesehatan tidak bisa hanya berhenti di kalangan akademisi. Masyarakat perlu diberikan informasi yang aplikatif, dan kami ingin berperan dalam jembatan itu,” tambah Ni Nyoman Ratna Sri Dewi.

Baca Juga :  Mahasiswa KKN UIN Walisongo Ajak SDN Ngampin 01 Wujudkan Sekolah Bebas Bullying
Poster Publik yang dibuat Tatum Aurora Amantha Melvin, Ni Nyoman Ratna Sri Dewi dan Terra Saraswati dari Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret (FK UNS)
Poster Publik yang dibuat Tatum Aurora Amantha Melvin, Ni Nyoman Ratna Sri Dewi dan Terra Saraswati dari Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret (FK UNS)

Poster mereka mengedepankan langkah preventif seperti merangkul lansia demensia, melatih ingatan, olahraga serta relaksasi jiwa. Semuanya dikemas dalam ilustrasi menarik dan bahasa yang komunikatif.

Tidak hanya berhenti pada penghargaan, capaian ini juga menjadi refleksi semangat mahasiswa FK UNS untuk terus aktif berkontribusi dalam pengabdian masyarakat, terutama di bidang kesehatan lansia yang kerap terlupakan.

Melalui semangat yang mereka tunjukkan, Tatum, Ni Nyoman, dan Terra telah membuktikan bahwa kontribusi nyata tidak selalu harus dalam bentuk besar dan kompleks. Langkah kecil seperti menyusun poster edukasi, bila disampaikan dengan pendekatan yang tepat, mampu memberikan dampak besar bagi kesadaran masyarakat.

Kini, dengan gelar juara nasional di tangan, mereka tidak hanya menjadi kebanggaan FK UNS, tetapi juga teladan bagi generasi muda lainnya untuk turut ambil bagian dalam menyuarakan isu kesehatan, khususnya pada kelompok rentan seperti lansia.

Penulis : Wira Pratama

Editor : Anisa Putri

Follow WhatsApp Channel sorotnesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

KKN UIN Walisongo Dukung Program Cek Kesehatan Gratis di Desa Butuh untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
Transformasi Sampah Menjadi Solusi, Mahasiswa KKN UNS Tawarkan Inovasi Pertanian Ramah Lingkungan di Morowali
Antusiasme Tinggi Warnai Mancing Markotop 2025, Event Kreatif Mahasiswa Amikom Yogyakarta
Pemberdayaan Perempuan Melalui Dapur, Mahasiswa KKN 44 UINSA Edukasi Cegah Stunting Lewat Olahan Pisang
Rumah Organik Jetis: Kolaborasi Mahasiswa UNS dan Petani Kismorejo Dorong Pertanian Berkelanjutan
Kreatif! MBKM UNS Manfaatkan BSF untuk Kelola Sampah Jadi Pupuk Cair Bernutrisi di Desa Libo Jaya
Octavision sukses gelar rangkaian event “Honey Get Wild” di Wisata Petik Madu
Kolaborasi KUA Banyuanyar dan Mahasiswa KKN UINSA Dorong Remaja MA Ihyaul Islam Tunda Pernikahan Dini

Berita Terkait

Kamis, 31 Juli 2025 - 10:59 WIB

Sosok Inspiratif dari FK UNS, Edukasi Cegah Demensia yang Berbuah Prestasi

Rabu, 30 Juli 2025 - 09:22 WIB

KKN UIN Walisongo Dukung Program Cek Kesehatan Gratis di Desa Butuh untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Kamis, 24 Juli 2025 - 14:31 WIB

Transformasi Sampah Menjadi Solusi, Mahasiswa KKN UNS Tawarkan Inovasi Pertanian Ramah Lingkungan di Morowali

Jumat, 18 Juli 2025 - 20:39 WIB

Antusiasme Tinggi Warnai Mancing Markotop 2025, Event Kreatif Mahasiswa Amikom Yogyakarta

Rabu, 16 Juli 2025 - 20:20 WIB

Pemberdayaan Perempuan Melalui Dapur, Mahasiswa KKN 44 UINSA Edukasi Cegah Stunting Lewat Olahan Pisang

Berita Terbaru

Ilustrasi Di balik langkah mantap mantan pekerja, ada bayangan luka psikologis yang terus mengikuti dalam diam. (GG)

Esai

Dampak Psikologis Pemutusan Hubungan Kerja

Selasa, 29 Jul 2025 - 11:41 WIB