Tiga mahasiswi FK UNS harumkan nama kampus lewat poster edukasi cegah demensia. Lewat karya sederhana namun penuh makna, mereka bawa pulang Juara 3 MAJESTYNAS 2025 dan menginspirasi generasi muda untuk peduli pada kesehatan lansia.
Jakarta, Sorotnesia.com – Di balik gemerlap podium penghargaan MAJESTYNAS 2025, terselip kisah inspiratif dari tiga mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret (FK UNS) yang berhasil meraih Juara 3 dalam kategori poster publik.
Ajang bergengsi tingkat nasional ini diselenggarakan oleh Muhammadiyah Medical Researcher Community (M2RC) Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), dan menjadi ajang unjuk inovasi dan kepedulian mahasiswa terhadap isu-isu kesehatan.
Dalam kompetisi yang mempertemukan mahasiswa dari berbagai penjuru Indonesia tersebut, tim FK UNS tampil memukau dengan karya berjudul “Pikun di Usia Senja? Kuatkan Memori, Cegah Demensia”.
Poster ini tidak hanya menarik dari sisi visual, tetapi juga mengusung pesan edukatif yang kuat: pentingnya mengenali dan mencegah demensia sejak dini melalui langkah sederhana yang dapat diaplikasikan oleh masyarakat awam.
“Kami merasa sangat bersyukur dan bangga bisa membawa nama FK UNS ke tingkat nasional. Poster ini kami rancang untuk memberikan edukasi yang ringan namun berdampak. Harapannya, masyarakat lebih peduli terhadap kesehatan otak sejak dini, terutama dalam menghadapi risiko demensia pada usia lanjut,” ungkap Tatum Aurora Amantha Melvin, salah satu anggota tim, dengan penuh semangat.
Bersama Tatum, dua rekannya Ni Nyoman Ratna Sri Dewi dan Terra Saraswati meramu informasi medis menjadi bahasa yang sederhana dan mudah dimengerti oleh berbagai lapisan masyarakat. Dalam proses kreatifnya, ketiganya melakukan riset literatur hingga mengadaptasi materi edukasi agar sesuai dengan kebutuhan masyarakat umum.
“Kami menyadari bahwa edukasi kesehatan tidak bisa hanya berhenti di kalangan akademisi. Masyarakat perlu diberikan informasi yang aplikatif, dan kami ingin berperan dalam jembatan itu,” tambah Ni Nyoman Ratna Sri Dewi.

Poster mereka mengedepankan langkah preventif seperti merangkul lansia demensia, melatih ingatan, olahraga serta relaksasi jiwa. Semuanya dikemas dalam ilustrasi menarik dan bahasa yang komunikatif.
Tidak hanya berhenti pada penghargaan, capaian ini juga menjadi refleksi semangat mahasiswa FK UNS untuk terus aktif berkontribusi dalam pengabdian masyarakat, terutama di bidang kesehatan lansia yang kerap terlupakan.
Melalui semangat yang mereka tunjukkan, Tatum, Ni Nyoman, dan Terra telah membuktikan bahwa kontribusi nyata tidak selalu harus dalam bentuk besar dan kompleks. Langkah kecil seperti menyusun poster edukasi, bila disampaikan dengan pendekatan yang tepat, mampu memberikan dampak besar bagi kesadaran masyarakat.
Kini, dengan gelar juara nasional di tangan, mereka tidak hanya menjadi kebanggaan FK UNS, tetapi juga teladan bagi generasi muda lainnya untuk turut ambil bagian dalam menyuarakan isu kesehatan, khususnya pada kelompok rentan seperti lansia.
Penulis : Wira Pratama
Editor : Anisa Putri