Peran Anak Muda dalam Meningkatkan Ekonomi di Era Digital

- Jurnalis

Minggu, 9 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi foto/pexels.com

Ilustrasi foto/pexels.com

Di era digital, anak muda memiliki peran penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi melalui kolaborasi antara teknologi dan kreativitas. Sebagai penggerak utama perubahan, generasi muda dapat memanfaatkan teknologi untuk menciptakan nilai sosial dan ekonomi yang lebih besar.

Kemampuan mereka untuk beradaptasi dan berinovasi menjadi kunci dalam menghadapi perubahan cepat, termasuk menciptakan lapangan pekerjaan baru yang sebelumnya belum tersedia. Revolusi Industri 4.0 memberikan kesempatan bagi setiap individu untuk memanfaatkan teknologi secara maksimal dan menjangkau pasar global.

Dengan kreativitas dan kemampuan bertransformasi di era digital, anak muda berkontribusi besar dalam mendorong Indonesia menjadi negara maju, sejahtera, dan kompetitif. Inovasi mereka tidak hanya meningkatkan kualitas hidup, tetapi juga memperkuat ekonomi nasional di tengah tantangan dunia yang terus berkembang.

Anak muda memiliki potensi besar untuk menjadi penggerak utama pertumbuhan ekonomi di era digital. Kemampuan mereka dalam menguasai teknologi baru dan berinovasi memberikan kontribusi yang signifikan terhadap kemajuan ekonomi. Dengan keterampilan digital yang dimiliki, anak muda dapat berperan sebagai aktor utama dalam sektor-sektor ekonomi berbasis teknologi informasi dan komunikasi.

Selain itu, kreativitas dan jiwa kewirausahaan yang umumnya dimiliki oleh anak muda menjadi motor penggerak munculnya inovasi di berbagai sektor ekonomi. Dalam menghadapi tantangan transformasi digital, mereka mampu menciptakan solusi efektif dan efisien, baik melalui startup teknologi, pengembangan aplikasi, maupun penerapan teknologi baru pada bisnis tradisional.

Inovasi ini tidak hanya menciptakan peluang baru, tetapi juga membuka lapangan kerja dan meningkatkan daya saing ekonomi negara.

Peran generasi muda dalam mengembangkan ekonomi digital tidak terbatas pada sektor teknologi saja. Mereka juga berkontribusi besar dalam menciptakan konten kreatif, menjalankan pemasaran digital, dan mengembangkan industri kreatif lainnya yang semakin menguasai pasar global. Dengan memanfaatkan media sosial dan platform daring, anak muda mampu membangun merek, mempromosikan produk atau layanan, serta menjalin kerja sama bisnis berskala internasional.

Baca Juga :  Kuliah: Bukan Hanya Sekadar Mengejar Gelar

Sebagai agen perubahan, anak muda memiliki peran strategis dalam mendukung pertumbuhan ekonomi di era digital. Mereka membawa dinamika baru dalam mengatasi tantangan dan memanfaatkan peluang yang muncul akibat perkembangan teknologi.

Keterampilan digital yang dimiliki menjadi aset penting untuk menggali peluang di sektor ekonomi berbasis teknologi informasi dan komunikasi. Kemampuan mereka dalam berinovasi dan beradaptasi terhadap perubahan teknologi turut mempercepat proses transformasi ekonomi.

Ekonomi kreatif menjadi salah satu sektor yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan oleh generasi muda di era digital. Dengan menggabungkan teknologi, seni, dan budaya, anak muda dapat menciptakan produk dan layanan yang tidak hanya memiliki nilai ekonomi tinggi tetapi juga memperkuat identitas lokal.

Melalui platform digital, mereka mampu memasarkan karya kreatif ke pasar global, membuka peluang kolaborasi lintas negara, serta meningkatkan kontribusi ekonomi kreatif terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Inisiatif ini tidak hanya mendorong inovasi, tetapi juga menjadi solusi untuk mengatasi tantangan pengangguran di kalangan generasi muda.

Pengelolaan ekonomi kreatif harus dilakukan secara terencana, sistematis, dan berkelanjutan. Pengembangan ekosistem ekonomi kreatif diharapkan dapat menciptakan produk yang memiliki nilai tambah, kompetitif, mudah diakses, dan terlindungi secara hukum.

Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2019 tentang Ekonomi Kreatif bertujuan untuk mengembangkan kreativitas sumber daya manusia yang berbasis pada warisan budaya, ilmu pengetahuan, dan teknologi. Regulasi ini mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif yang berorientasi pada inovasi dan daya saing global.

Baca Juga :  Pengaruh Media Sosial Terhadap Perilaku Remaja

Dengan semakin pesatnya penggunaan smartphone, industri aplikasi digital menjadi salah satu subsektor ekonomi kreatif yang memiliki prospek besar ke depan. Menurut Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), ekonomi kreatif memberikan berbagai manfaat, seperti menciptakan lapangan kerja baru, meningkatkan kreativitas masyarakat, mengurangi pengangguran, mendorong inovasi di berbagai sektor, dan menciptakan kompetisi bisnis yang lebih sehat.

Dengan memanfaatkan kreativitas, teknologi, dan budaya lokal, sektor ini tidak hanya menciptakan peluang baru, tetapi juga meningkatkan daya saing global Indonesia.

Oleh karena itu, penting bagi semua pihak untuk terus mendukung pengembangan ekonomi kreatif melalui kebijakan yang tepat, inovasi berkelanjutan, dan pemberdayaan sumber daya manusia agar dapat menciptakan masa depan ekonomi yang lebih sejahtera dan berkelanjutan.

Anak muda memiliki peran kunci dalam pertumbuhan ekonomi digital melalui kreativitas dan teknologi. Mereka berkontribusi pada sektor teknologi dan ekonomi kreatif, menciptakan peluang kerja, mengurangi pengangguran, serta meningkatkan daya saing Indonesia di pasar global.

Dukungan kebijakan yang tepat dan peningkatan keterampilan digital akan memperkuat kontribusi mereka dalam mencapai ekonomi yang berkelanjutan dan kompetitif.


Daftar Pustaka

  • Adiansah, W., Setiawan, E., Kodaruddin, W. N., & Wibowo, H. (2019). Person in Environment Remaja Pada Era Revolusi Industri 4.0. Focus : Jurnal Pekerjaan Sosial, 2(1), 47–60. https://doi.org/10.24198/focus.v2i1.23118
  • Manullang, J. G. (2024). Peran Generasi Muda di Era Digitalisasi 5.0. Wahana Dedikasi: Jurnal PkM Ilmu Kependidikan, 7(1), 164–168. https://doi.org/10.31851/dedikasi.v7i1.16191
  • Tanjung, Tambunan, Y. S., & Veronika, S. (2024). Peran Generasi Muda Untuk Meningkatkan Ekonomi Daerah Dari Sektor Umkm Di Era Digital Kelurahan Binasi Tapanuli Tengah. Jurnal Pengabdian Masyarakat Multi Disiplin Ilmu, 2(1), 7–13.

Penulis : Novri Aldy Saputra | Universitas Dharmas Indonesia

Editor : Fadli Akbar

Follow WhatsApp Channel sorotnesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dampak Psikologis Pemutusan Hubungan Kerja
Mindset adalah Doa dalam Pandangan Islam
Islam Menjunjung Tinggi Kesetaraan Gender
Menjelajahi Cakrawala Hukum: Mengapa Studi Perbandingan Mazhab dan Ilmu Hukum Relevan di Era Kekinian
Cinta Beda Agama: Bagaimana Islam dan Negara Menyikapinya?
Memahami Latar Belakang Mazhab dan Urgensi Bermadzhab dalam Islam
Dibalik Pagar Pendidikan Agama, Pelajaran Berharga Mengarungi Kehidupan
Hukum Mengambil Gambar dengan Kamera Menurut Ulama Kontemporer

Berita Terkait

Selasa, 29 Juli 2025 - 11:41 WIB

Dampak Psikologis Pemutusan Hubungan Kerja

Kamis, 17 Juli 2025 - 15:13 WIB

Mindset adalah Doa dalam Pandangan Islam

Kamis, 17 Juli 2025 - 13:58 WIB

Islam Menjunjung Tinggi Kesetaraan Gender

Kamis, 17 Juli 2025 - 13:46 WIB

Menjelajahi Cakrawala Hukum: Mengapa Studi Perbandingan Mazhab dan Ilmu Hukum Relevan di Era Kekinian

Rabu, 16 Juli 2025 - 19:42 WIB

Cinta Beda Agama: Bagaimana Islam dan Negara Menyikapinya?

Berita Terbaru