Dukung Ketahanan Pangan, KKN UNS Kelompok 112 Kembangkan Diversifikasi Pangan Berbasis Sumber Pangan Lokal

- Jurnalis

Selasa, 19 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Demonstrasi dan Praktik Langsung Pembuatan Nugget Lele oleh Ibu-Ibu Desa Kotesan. Foto: KKN UNS 112

Demonstrasi dan Praktik Langsung Pembuatan Nugget Lele oleh Ibu-Ibu Desa Kotesan. Foto: KKN UNS 112

Klaten, Sorotnesia.com – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Sebelas Maret (UNS) Kelompok 112 menggelar kegiatan edukasi mengenai diversifikasi pangan dan pemanfaatan bahan pangan lokal di Desa Kotesan, Kecamatan Prambanan, Klaten, Jawa Tengah, pada 30 Juli 2025. Kegiatan ini juga disertai dengan demonstrasi pembuatan nugget lele dan agar-agar singkong yang memanfaatkan hasil pertanian dan perikanan setempat.

Program tersebut menjadi bagian dari tema KKN UNS Periode 2025, yakni Ketahanan Pangan Mandiri dan Pengentasan Kemiskinan. Melalui edukasi ini, mahasiswa berharap dapat mendukung pencapaian dua poin dalam Sustainable Development Goals (SDGs), yaitu “no poverty” dan “zero hunger”.

Najwa, mahasiswa program studi Ilmu Teknologi Pangan sekaligus penanggung jawab kegiatan, menjelaskan bahwa diversifikasi pangan bukan hanya soal menyediakan makanan beragam, tetapi juga memperhatikan kandungan gizi.

Baca Juga :  Mahasiswa PGSD UNISRI Hidupkan Kearifan Lokal Lewat Eksperimen Motif Batik di SD Negeri 1 Sorogaten

“Penerapan diversifikasi pangan di sini tidak hanya asal menyediakan makanan yang beragam, tetapi juga harus memperhatikan prinsip gizi seimbang,” ujarnya di sela kegiatan.

Sementara itu, Devi dari program studi Pendidikan Sejarah menekankan pentingnya menjaga kearifan lokal melalui pemanfaatan bahan pangan tradisional. “Makanan tradisional bukan ketinggalan zaman, justru itu warisan berharga yang harus dijaga,” katanya.

Edukasi yang menyasar ibu-ibu rumah tangga ini memberikan pemahaman mengenai manfaat diversifikasi pangan sekaligus peluang ekonominya. Melalui pengolahan pangan sederhana seperti nugget lele dan agar-agar singkong, masyarakat dapat memanfaatkan bahan lokal untuk menciptakan menu sehat sekaligus membuka potensi usaha baru. Hal ini diharapkan juga berkontribusi pada pencegahan stunting dengan menghadirkan variasi makanan bergizi bagi keluarga.

Baca Juga :  Dari Macrame hingga Manik-Manik, KKN UNS 241 Tumbuhkan Potensi Kreatif Warga Desa
Pemberian materi diversifikasi pangan oleh mahasiswa KKN UNS 112. Foto: KKN UNS 112
Pemberian materi diversifikasi pangan oleh mahasiswa KKN UNS 112. Foto: KKN UNS 112

Kegiatan ini turut didukung oleh Kelompok Wanita Tani (KWT) Srikandi 5&6 yang saat itu sedang menjalankan Program Pengembangan Desa B2SA (Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman).

Dukungan tersebut membuat suasana kegiatan semakin interaktif, dengan peserta antusias bertanya serta memperhatikan demonstrasi. Panitia juga membagikan leaflet berisi materi tertulis agar peserta lebih mudah memahami topik yang disampaikan.

Melalui edukasi ini, mahasiswa UNS berharap masyarakat Desa Kotesan semakin menyadari pentingnya diversifikasi pangan dan mampu mengolah bahan pangan lokal secara kreatif. Dengan begitu, ketahanan pangan mandiri dapat diperkuat sekaligus membuka jalan bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat desa.


Penulis : Mahasiswa KKN UNS Kelompok 112

Editor : Anisa Putri

Follow WhatsApp Channel sorotnesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ombak Berdaya, Nelayan Sejahtera: Inovasi Mahasiswa UNEJ Menggerakkan Ekonomi Pesisir Pugerkulon
Dokter Muda Lulusan LPDP, Tungki Pratama Umar, Masuk Daftar Top 2% Ilmuwan Berpengaruh di Dunia
Inovasi Mahasiswa KKN UNS 131: Ubah Limbah Makanan Jadi Kompos Cair untuk Dukung SDGs dan Kemandirian Pangan
Radya Nasywa Zahira, Mahasiswi UGM yang Terpilih Sebagai Delegasi Fully Funded SMI Youth Exchange 2025
Mahasiswa KKN UNS 281 Dorong Kemandirian Desa Udanwuh Lewat Inovasi Cenil dan Hidroponik
Mahasiswa KKN UNS Gaungkan Edukasi Gizi dan Kemandirian Pangan di Jogotirto
Sinergi Pendidikan, Kesehatan, dan Ekonomi Kreatif: Transformasi Desa Poja Bersama Mahasiswa KKN UNS
KKN 225 UNS di Desa Ngumpul Dorong Digitalisasi dan Edukasi Keuangan UMKM

Berita Terkait

Rabu, 8 Oktober 2025 - 19:34 WIB

Ombak Berdaya, Nelayan Sejahtera: Inovasi Mahasiswa UNEJ Menggerakkan Ekonomi Pesisir Pugerkulon

Rabu, 1 Oktober 2025 - 22:47 WIB

Dokter Muda Lulusan LPDP, Tungki Pratama Umar, Masuk Daftar Top 2% Ilmuwan Berpengaruh di Dunia

Senin, 29 September 2025 - 09:03 WIB

Inovasi Mahasiswa KKN UNS 131: Ubah Limbah Makanan Jadi Kompos Cair untuk Dukung SDGs dan Kemandirian Pangan

Jumat, 26 September 2025 - 08:16 WIB

Radya Nasywa Zahira, Mahasiswi UGM yang Terpilih Sebagai Delegasi Fully Funded SMI Youth Exchange 2025

Kamis, 18 September 2025 - 09:44 WIB

Mahasiswa KKN UNS 281 Dorong Kemandirian Desa Udanwuh Lewat Inovasi Cenil dan Hidroponik

Berita Terbaru