Kemendag Buka Jalan Lebar untuk Ekspor dan Jejaring Bisnis Global di Trade Expo Indonesia 2024

- Jurnalis

Rabu, 18 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Technical meeting yang dihadiri para peserta pameran dilaksanakan secara paralel dengan konferensi pers TEI 2024 yang dihadiri berbagai media massa nasional. Foto: Kemendag

Technical meeting yang dihadiri para peserta pameran dilaksanakan secara paralel dengan konferensi pers TEI 2024 yang dihadiri berbagai media massa nasional. Foto: Kemendag

Kemendag menggelar Trade Expo Indonesia 2024 untuk memperkuat jejaring bisnis dan memperluas ekspor produk Indonesia ke pasar global. Pameran ini menargetkan transaksi USD 15 miliar dengan 1.000 peserta serta dihadiri 5.000 buyers dari seluruh dunia.

Tangerang, Krajan.id Kementerian Perdagangan (Kemendag) kembali membuka peluang besar bagi para eksportir Indonesia untuk memperluas jejaring bisnis dan memperkuat penetrasi produk ekspor ke pasar internasional. Melalui ajang tahunan Trade Expo Indonesia (TEI) ke-39 yang akan digelar pada 9-12 Oktober 2024 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang, Banten, Kemendag menargetkan transaksi fantastis sebesar USD 15 miliar dengan partisipasi 1.000 peserta dan kehadiran 5.000 buyers dari seluruh dunia.

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Mardyana Listyowati, menegaskan pentingnya meningkatkan kinerja ekspor nasional guna mendongkrak ekonomi di tengah tantangan global. “Kami mengajak eksportir tanah air untuk memanfaatkan TEI 2024 guna memperluas jejaring bisnis dan meraih peluang ekspor ke pasar global,” ungkap Mardyana dalam konferensi pers di ICE BSD, Selasa 17 September 2024. Menurutnya, ekspor adalah salah satu penopang utama perekonomian Indonesia, dan TEI menjadi jembatan bagi pelaku usaha Indonesia untuk menembus pasar global secara lebih luas.

Pada penyelenggaraan kali ini, TEI 2024 mengusung tema “Build Strong Connection with the Best of Indonesia” yang terhubung dengan tema tahun lalu, yaitu “Sustainable Trade for Global Economic Resilience”. Tema ini diharapkan dapat memperkuat kontak dagang antara eksportir Indonesia dan pembeli potensial internasional. Selain itu, Mardyana menekankan bahwa TEI menggunakan konsep business to business (B2B) yang memungkinkan para eksportir untuk berinteraksi langsung dengan para buyers, sehingga memperbesar peluang transaksi yang lebih cepat dan efektif.

Pameran dan Aktivitas Menarik dalam TEI 2024

TEI 2024 akan menjadi panggung bagi berbagai produk unggulan Indonesia yang terbagi dalam tiga zona utama: Food, Beverage, and Agricultural Products; Manufacture Products; serta Home Living, Fashion, and Services. Para peserta pameran akan menampilkan produk-produk inovatif dan bernilai tambah yang diharapkan mampu menarik minat buyers internasional.

Baca Juga :  Mahasiswa KKN MBKM FISIP UNRI Berhasil Terbitkan 26 NIB bagi Pelaku UMKM Kampung Tanjung Kuras

Tidak hanya pameran produk, acara ini juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan interaktif yang mempertemukan pelaku usaha dan buyers potensial. Di antaranya adalah penjajakan kerja sama bisnis (business matching), konseling bisnis (business counseling), seminar internasional, pertunjukan langsung, hingga buyers night. Mardyana menegaskan bahwa TEI adalah ajang promosi yang strategis bagi produk ekspor Indonesia, terutama dalam memperluas pasar ekspor ke negara-negara yang selama ini belum tersentuh.

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Mardyana Listyowati membuka Technical Meeting Trade Expo Indonesia (TEI) 2024 bertempat di ICE BSD City, Tangerang, Banten, pada Selasa, 17 September 2024. Foto: Kemendag
Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Mardyana Listyowati membuka Technical Meeting Trade Expo Indonesia (TEI) 2024 bertempat di ICE BSD City, Tangerang, Banten, pada Selasa, 17 September 2024. Foto: Kemendag

Dalam penyelenggaraan TEI ke-39, pemerintah juga menargetkan untuk memperkuat citra Indonesia sebagai negara penghasil produk bernilai tambah dan berkualitas unggul. “TEI diharapkan mampu mendongkrak kinerja ekspor nonmigas, terutama dengan adanya diversifikasi produk dan perluasan pasar ekspor,” tambahnya. Salah satu yang menarik dari gelaran TEI kali ini adalah hadirnya Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) 2025 di hall 10, yang menunjukkan komitmen Indonesia untuk menjadi pusat fesyen modest dunia.

Kolaborasi dan Dukungan dari Berbagai Pihak

Berbagai pihak turut mendukung suksesnya TEI 2024, termasuk sektor perbankan yang menjadi bagian penting dalam transaksi perdagangan internasional. Heru Prihantoro, Vice President Government Business Head Region IV PT Mandiri, menyatakan bahwa Bank Mandiri berkomitmen mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia melalui fasilitasi transaksi perdagangan ekspor-impor. Menurut Heru, Bank Mandiri berperan aktif dalam memperkuat posisi Indonesia di panggung perdagangan internasional, salah satunya melalui dukungan terhadap ajang seperti TEI.

Selain itu, Vibiadhi Swasti Pradana, Presiden Direktur PT Debindo Multi Adhiwasti, melaporkan bahwa hingga awal September 2024, sebanyak 750 pelaku usaha telah terdaftar sebagai peserta TEI, dengan harapan jumlah tersebut akan bertambah hingga 1.000 peserta sebelum pameran dimulai. “Persiapan penyelenggaraan telah mencapai 85 persen dan kami optimis bisa mencapai target yang telah ditetapkan,” ujar Vibiadhi.

Baca Juga :  PUPR Bangun Duplikasi Jembatan Liliba, Kurangi Kemacetan di Kupang

Ratu Rima Novia Rahma, Vice President Marketing & Communication dari Privy, menambahkan bahwa TEI 2024 juga menjadi ajang kolaborasi antara Kemendag dan Privy untuk yang kedua kalinya. Privy, yang bergerak di bidang layanan digital, menyediakan tanda tangan digital bagi penjual dan pembeli untuk mempermudah transaksi, baik daring maupun luring. “Kami berkomitmen untuk mempermudah registrasi dan transaksi selama TEI 2024 dengan solusi digital yang lebih efisien,” jelas Ratu.

Primaniyarta dan Primaduta Award: Penghargaan bagi Para Eksportir Terbaik

Salah satu momen yang paling dinantikan dalam pembukaan TEI 2024 adalah pemberian penghargaan Primaniyarta dan Primaduta Award. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi tertinggi dari pemerintah Indonesia kepada para eksportir dan importir yang telah menunjukkan kinerja terbaik dalam mendukung peningkatan ekspor nasional. Seperti tahun-tahun sebelumnya, upacara pembukaan TEI dijadwalkan akan dihadiri dan dibuka langsung oleh Presiden Joko Widodo.

Tidak hanya itu, Kemendag juga menggelar Journalist Award TEI untuk memberikan apresiasi kepada insan media yang berkontribusi dalam mendukung promosi ekspor Indonesia. Dengan berbagai aktivitas dan penghargaan yang menarik, TEI 2024 diharapkan menjadi momentum penting bagi Indonesia untuk semakin memperkuat posisinya di panggung perdagangan global.

Mendorong Ekspor di Tengah Tantangan Global

Penyelenggaraan TEI ke-39 menjadi bukti komitmen pemerintah dalam mendorong kinerja ekspor nonmigas Indonesia. Mardyana menyatakan bahwa di tengah tantangan perlambatan ekonomi global, langkah konkret diperlukan untuk menjaga dan meningkatkan kinerja ekspor. Salah satunya adalah dengan memanfaatkan platform pameran seperti TEI untuk mendiversifikasi produk dan memperluas pasar ekspor ke negara-negara yang potensial.

“Dengan terselenggaranya TEI, kami berharap ekspor nonmigas Indonesia dapat terus meningkat dan mampu bersaing di pasar internasional. Kami juga ingin memperkenalkan citra Indonesia sebagai negara penghasil produk berkualitas dan bernilai tambah,” pungkas Mardyana.

Penulis : Wira Pratama

Editor : Anisa Putri

Sumber Berita : kemendag.co.id

Follow WhatsApp Channel sorotnesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Mahasiswa KKN 129 UNS Beri Pelatihan Pewangi Laundry untuk Dorong UMKM di Giritontro
Setelah Resmikan Danantara, Pemerintah Luncurkan Bank Emas untuk Perkuat Ekonomi Nasional
Danantara Resmi Diluncurkan: Langkah Awal Menuju Super Holding BUMN
Optimalkan Promosi Wisata, Mahasiswa KKN UNS Latih Digital Branding di Desa Tlahab
KKN Tematik UNS Gagas Program Transformasi Budidaya Kopi di Temanggung
Mahasiswa KKN-PPM UMBY Dorong UMKM Lemahbang Kuasai Personal Branding dan Pemasaran Digital
Kolaborasi Kementerian PANRB dan Komdigi Percepat Transformasi Digital Pemerintah
BUDIKDAMBER, Upaya KKN Unair Ciptakan Lapangan Kerja di Desa Wringinputih

Berita Terkait

Jumat, 28 Februari 2025 - 13:58 WIB

Mahasiswa KKN 129 UNS Beri Pelatihan Pewangi Laundry untuk Dorong UMKM di Giritontro

Kamis, 27 Februari 2025 - 05:56 WIB

Setelah Resmikan Danantara, Pemerintah Luncurkan Bank Emas untuk Perkuat Ekonomi Nasional

Sabtu, 15 Februari 2025 - 11:10 WIB

Optimalkan Promosi Wisata, Mahasiswa KKN UNS Latih Digital Branding di Desa Tlahab

Sabtu, 15 Februari 2025 - 11:01 WIB

KKN Tematik UNS Gagas Program Transformasi Budidaya Kopi di Temanggung

Selasa, 11 Februari 2025 - 10:33 WIB

Mahasiswa KKN-PPM UMBY Dorong UMKM Lemahbang Kuasai Personal Branding dan Pemasaran Digital

Berita Terbaru