Pentingnya Literasi Digital untuk Generasi Z

- Jurnalis

Senin, 13 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi foto/BRINK-news

Ilustrasi foto/BRINK-news

Dalam era digital yang berkembang pesat, literasi digital menjadi keterampilan esensial, khususnya bagi Generasi Z. Sebagai generasi yang tumbuh dengan teknologi, mereka menghadapi tantangan dan peluang unik dalam memanfaatkan teknologi digital secara bijak dan produktif.

Literasi digital bukan hanya sekadar kemampuan menggunakan perangkat, tetapi juga mencakup pemahaman, analisis, dan evaluasi informasi secara kritis. Literasi digital adalah kemampuan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi secara efektif, aman, dan bertanggung jawab.

Ini meliputi keterampilan seperti memahami cara kerja perangkat digital, mengidentifikasi informasi yang valid, melindungi privasi, dan berkomunikasi secara etis di dunia maya. Lebih dari itu, literasi digital juga mencakup pemahaman dampak teknologi terhadap individu, masyarakat, dan lingkungan.

Generasi Z hidup di tengah banjir informasi. Setiap hari, mereka dihadapkan pada ribuan informasi dari berbagai platform digital seperti media sosial, berita daring, dan aplikasi lainnya tanpa harus mencari. Literasi digital juga membantu mereka memilah informasi yang benar dan menghindari hoaks.

Kemampuan ini membuka peluang besar di dunia kerja, mengingat banyak profesi saat ini yang membutuhkan keterampilan digital seperti pemasaran digital, desain grafis, analisis data, dan pengembangan aplikasi.

Dengan literasi digital, Generasi Z dapat menjadi inovator dan pemimpin di berbagai bidang teknologi. Teknologi digital juga memungkinkan Generasi Z untuk mengekspresikan ide melalui video, podcast, atau blog. Literasi digital membantu mereka memanfaatkan teknologi ini untuk meningkatkan kreativitas dan kolaborasi dengan orang lain di seluruh dunia.

Pentingnya literasi digital juga terletak pada bagaimana keterampilan ini membantu Generasi Z dalam mengakses informasi dengan tepat. Dengan literasi digital, mereka dapat mencari, mengevaluasi, dan menggunakan informasi yang akurat.

Baca Juga :  Pentingnya Pendidikan Sebagai Hak Asasi Manusia

Literasi digital juga meningkatkan kesadaran akan keamanan online, membantu melindungi data pribadi, menghindari penipuan, dan memahami risiko keamanan siber. Keterampilan ini memberdayakan Generasi Z untuk berkontribusi secara aktif di masyarakat, baik melalui kegiatan sosial, pendidikan, maupun ekonomi.

Selain itu, literasi digital membantu Generasi Z mengelola keuangan dengan bijak, seperti melalui penggunaan aplikasi pengelola keuangan yang memungkinkan mereka merencanakan anggaran secara efisien.

Kemampuan untuk mengevaluasi kredibilitas informasi juga menjadi salah satu manfaat utama literasi digital, yang mencegah mereka terjebak dalam penyebaran berita palsu atau konten yang menyesatkan.

Namun, ada berbagai tantangan yang dihadapi dalam meningkatkan literasi digital di kalangan Generasi Z. Beberapa di antaranya adalah keterbatasan akses teknologi, kurangnya kesadaran akan keamanan online, ketergantungan pada teknologi, serta risiko penipuan dan kejahatan digital.

Meski demikian, upaya peningkatan literasi digital dapat dilakukan melalui pendidikan formal dan informal, integrasi literasi digital ke dalam kurikulum sekolah, serta penyediaan pelatihan di komunitas. Selain itu, kampanye kesadaran di media sosial juga dapat menjadi salah satu cara efektif untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya literasi digital.

Orang tua dan guru juga memiliki peran penting dalam memberikan bimbingan kepada Generasi Z terkait penggunaan teknologi yang sehat dan bertanggung jawab. Dukungan ini mencakup ajakan untuk memanfaatkan teknologi secara positif, seperti untuk belajar, berbisnis, atau berkarya.

Pendidikan literasi digital tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan keterampilan teknis, tetapi juga membentuk pola pikir kritis dan etis. Generasi Z perlu belajar mempertanyakan, menganalisis, dan membuat penilaian yang objektif terhadap informasi yang mereka temukan di dunia digital.

Baca Juga :  Pengaruh Media Sosial Terhadap Kesehatan Mental Anak

Dengan demikian, mereka tidak hanya menjadi konsumen teknologi, tetapi juga pengguna yang cerdas dan bertanggung jawab. Literasi digital juga memiliki dimensi sosial yang signifikan. Dengan keterampilan ini, Generasi Z dapat memanfaatkan teknologi untuk memperluas jaringan, membangun komunitas, dan menciptakan perubahan positif dalam masyarakat.

Hal ini menjadi semakin relevan di era globalisasi, di mana batas-batas geografis semakin kabur dan interaksi lintas budaya menjadi lebih mudah melalui teknologi digital.

Selain manfaat pribadi dan sosial, literasi digital juga berkontribusi pada pembangunan karakter. Dengan literasi digital, Generasi Z dapat menjadi individu yang lebih kreatif, inovatif, dan berkarakter kuat. Mereka mampu memanfaatkan teknologi untuk menciptakan karya-karya yang berdampak positif, baik di bidang seni, pendidikan, maupun ekonomi.

Di sisi lain, literasi digital juga membantu mereka memahami dan menghormati etika digital, seperti hak cipta dan privasi, yang semakin penting di era digital ini. Pemahaman tentang etika digital ini tidak hanya mencegah mereka melakukan pelanggaran, tetapi juga membantu mereka membangun reputasi yang baik di dunia maya.

Literasi digital adalah fondasi bagi Generasi Z untuk menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang di era digital. Dengan literasi digital, mereka dapat menghadapi tantangan era digital dengan lebih percaya diri, memanfaatkan peluang ekonomi, meningkatkan kreativitas, dan berkontribusi secara positif di masyarakat. Pendidikan literasi digital harus menjadi prioritas untuk membentuk generasi yang cerdas, kritis, dan bertanggung jawab.

Penulis : Maryati / Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar / Universitas Dharmas Indonesia

Editor : Anisa Putri

Follow WhatsApp Channel sorotnesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Mengelola FoMO dalam Strategi Pemasaran Produk Lokal di Era Digital
Hukum: Fungsi, Masalah, dan Solusi dalam Implementasinya
Pers – Peran, Tantangan, dan Solusinya
Peran Anak Muda dalam Meningkatkan Ekonomi di Era Digital
Perilaku Bullying di Kalangan Remaja: Sebuah Ancaman Serius
Bahaya Narkoba bagi Pelajar, Ancaman Nyata bagi Masa Depan
Peran Penting Generasi Muda Menuju Indonesia Emas 2045
Keselamatan Lalu Lintas: Tanggung Jawab Bersama untuk Masa Depan yang Lebih Baik

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 16:30 WIB

Mengelola FoMO dalam Strategi Pemasaran Produk Lokal di Era Digital

Senin, 17 Februari 2025 - 18:20 WIB

Hukum: Fungsi, Masalah, dan Solusi dalam Implementasinya

Senin, 17 Februari 2025 - 17:39 WIB

Pers – Peran, Tantangan, dan Solusinya

Minggu, 9 Februari 2025 - 20:59 WIB

Peran Anak Muda dalam Meningkatkan Ekonomi di Era Digital

Minggu, 9 Februari 2025 - 18:26 WIB

Perilaku Bullying di Kalangan Remaja: Sebuah Ancaman Serius

Berita Terbaru

Dua profesional sedang bekerja bersama dengan penuh fokus, mencerminkan etos kerja yang terencana, terstruktur, dan produktif sebagaimana diajarkan dalam Islam. Foto: Pexels/Mikhail Nilov

Opini

Sarjana Muslim di Tengah Tantangan Dunia Kerja

Senin, 30 Jun 2025 - 21:30 WIB