Sosialisasi Program Gus Fawait-Djoko Susanto, H Achmad Sudiyono Sapa Pedagang Pasar Wirolegi dengan Tindakan Nyata

- Jurnalis

Kamis, 31 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

H Achmad Sudiyono saat blusukan Pasar Wirolegi Jember. Foto: pribadi

H Achmad Sudiyono saat blusukan Pasar Wirolegi Jember. Foto: pribadi

Penasehat Tim Pemenangan Gus Fawait-Djoko Susanto, menggelar sosialisasi program Gus Fawait-Djoko di Pasar Wirolegi, Jember, dengan memborong dan membagikan dagangan. Selain mengkampanyekan renovasi pasar, ia juga menyoroti keluhan pedagang soal retribusi yang tinggi.

Jember, Sorotnesia.com H Achmad Sudiyono, Penasehat Tim Pemenangan Gus Fawait-Djoko Susanto, melakukan aksi simpatik di Pasar Wirolegi Jember, Kamis 31 Oktober 2024, dengan memborong dagangan pedagang setempat. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kampanye pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Jember, nomor urut 1.

Baca Juga :  Calon Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran Mulai Terbentuk: Siapa Saja yang Dipanggil?

Tak hanya belanja, H Achmad juga membagikan kembali sebagian barang yang dibelinya kepada pedagang untuk dibagikan secara gratis kepada warga yang berada di pasar. Hal ini dilakukan sebagai bentuk pendekatan dan pengenalan sosok Gus Fawait-Djoko kepada masyarakat pasar.

Dalam kegiatan tersebut, H Achmad tidak hanya menyosialisasikan program, namun juga menyerap aspirasi pedagang terkait persoalan pasar. Salah satu keluhan utama yang diungkapkan pedagang adalah tingginya retribusi pasar yang mencapai Rp4.000 per hari.

“Keluhan utama pedagang adalah retribusi yang membebani penghasilan mereka. Gus Fawait-Djoko memiliki komitmen untuk menekan bahkan meniadakan biaya retribusi ini, terutama bagi pedagang kecil,” ujar H Achmad.

Baca Juga :  Banjir Melanda Sumatera: Ribuan Orang Terdampak dan Infrastruktur Terganggu

Selain itu, program unggulan Gus Fawait-Djoko juga mencakup renovasi pasar tradisional untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan nyaman. “Jika pasar bersih dan nyaman, maka transaksi juga akan meningkat karena pembeli merasa lebih betah,” tambah H Achmad.

Pendekatan langsung ini mendapat respons positif dari masyarakat pasar, yang berharap agar program peningkatan fasilitas pasar dan pengurangan retribusi segera terealisasi.


Penulis : Wira Pratama

Editor : Anisa Putri

Follow WhatsApp Channel sorotnesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Banjir Melanda Sumatera: Ribuan Orang Terdampak dan Infrastruktur Terganggu
Tiga Kandidat Siap Bertarung dalam Pemilihan Ketua Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Bima
MBKM-KKN UNS Lakukan Pemberdayaan Masyarakat Dusun Plalar Lewat Pemanfaatan Sereh dan Penanaman Pohon MPTS
Fenomena Banyaknya Artis yang Maju dalam Pemilu: Bukti Gagalnya Pengkaderan Partai?
Dinamika Internal PDIP Terkait Peluang Gabung Kabinet Prabowo-Gibran
Calon Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran Mulai Terbentuk: Siapa Saja yang Dipanggil?
Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat: Menggali Sinergitas dan Kinerja Tim Ahli dalam Seminar TACB
Jember Rayakan HUT RI dengan Karnaval Budaya: Kebersamaan dalam Warna Nusantara

Berita Terkait

Selasa, 14 Januari 2025 - 12:27 WIB

Banjir Melanda Sumatera: Ribuan Orang Terdampak dan Infrastruktur Terganggu

Jumat, 27 Desember 2024 - 16:57 WIB

Tiga Kandidat Siap Bertarung dalam Pemilihan Ketua Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Bima

Kamis, 31 Oktober 2024 - 11:41 WIB

Sosialisasi Program Gus Fawait-Djoko Susanto, H Achmad Sudiyono Sapa Pedagang Pasar Wirolegi dengan Tindakan Nyata

Jumat, 25 Oktober 2024 - 00:36 WIB

MBKM-KKN UNS Lakukan Pemberdayaan Masyarakat Dusun Plalar Lewat Pemanfaatan Sereh dan Penanaman Pohon MPTS

Selasa, 22 Oktober 2024 - 00:08 WIB

Fenomena Banyaknya Artis yang Maju dalam Pemilu: Bukti Gagalnya Pengkaderan Partai?

Berita Terbaru

Ilustrasi foto. (freepik)

Opini

Manajemen Inovasi: Peluang dan Tantangan di Era Disrupsi

Selasa, 25 Mar 2025 - 21:32 WIB