Dr. Hajairin, Ferdiansyah, dan Kaharuddin bersaing ketat dalam pemilihan Ketua Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Bima. Musda ke-13 ini menjadi momen krusial dengan visi yang menawarkan solusi baru bagi kemajuan organisasi. Dengan tema “Kolaborasi Pemuda Negarawan untuk Bima Berkemajuan”, acara ini diharapkan membawa perubahan positif.
Bima, Sorotnesia.com – Tahapan akhir pencalonan Ketua Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Bima periode 2024-2028 telah tiba. Tiga kandidat kuat, yakni Dr. Hajairin, S.H., M.H., Ferdiansyah, M.Pd., dan Kaharuddin, akan bersaing dalam ajang Musyawarah Daerah (Musda) ke-13 yang dijadwalkan berlangsung pada 28-29 Desember 2024 di GOR Tente, Kecamatan Woha.
Musda kali ini mengusung tema “Kolaborasi Pemuda Negarawan untuk Bima Berkemajuan”. Sebagai salah satu agenda penting, acara ini tidak hanya akan menentukan arah kepemimpinan Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Bima, tetapi juga membawa harapan baru bagi masyarakat setempat. Seluruh anggota Pemuda Muhammadiyah di kabupaten tersebut menyambut momen ini dengan penuh antusias.

Visi dan Misi Para Kandidat
Ketiga kandidat telah memaparkan visi dan misi masing-masing dalam kampanye mereka. Dr. Hajairin, yang mengklaim dukungan dari beberapa cabang Pemuda Muhammadiyah, menekankan pentingnya membangun generasi cerdas dan berintegritas. “Saya optimis dapat memimpin organisasi ini menuju perubahan yang lebih baik,” ujarnya penuh keyakinan.
Sementara itu, Ferdiansyah, yang memiliki pengalaman panjang di organisasi, berfokus pada peningkatan kualitas pendidikan dan penguatan peran sosial Pemuda Muhammadiyah. “Dengan pengalaman saya, saya siap membawa organisasi ini lebih progresif,” tegasnya.
Di sisi lain, Kaharuddin menawarkan pendekatan yang inklusif dan efektif dalam menjalankan program-program organisasi. Ia menyatakan bahwa dukungan dari berbagai kalangan masyarakat menjadi modal utamanya untuk membawa Pemuda Muhammadiyah lebih dekat dengan semua lapisan. “Kami ingin organisasi ini hadir dan relevan bagi semua pihak,” katanya.
Harapan Anggota dan Masyarakat
Antusiasme masyarakat dan anggota Pemuda Muhammadiyah terasa begitu besar. Taufik, salah satu anggota, mengungkapkan harapannya, “Kita membutuhkan pemimpin yang tidak hanya visioner, tetapi juga mampu menghadirkan perubahan nyata bagi organisasi dan masyarakat.”
Hasil dari pemilihan ini akan menjadi pijakan penting bagi perjalanan Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Bima selama empat tahun ke depan. Dengan visi yang berbeda dari setiap kandidat, pemilihan ini diyakini akan menjadi titik awal baru untuk membawa organisasi ke arah yang lebih baik dan progresif.
Penulis : Redaksi
Editor : Anisa Putri