Omah Sawah: Wadah Pelestarian Budaya Jawa Bagi Anak-anak

- Jurnalis

Rabu, 13 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kegiatan belajar di omah sawah. Foto: Mahasiswa KKN posko 20 UIN Walisongo Semarang

Kegiatan belajar di omah sawah. Foto: Mahasiswa KKN posko 20 UIN Walisongo Semarang

Omah sawah memberikan wadah anak-anak untuk melestarikan budaya jawa dengan cara belajar dan bermain. Melalui omah sawah, anak-anak bisa belajar di beberapa kelas, diantaranya kelas observasi,  kelas tari, kelas dolanan tradisional, kelas menulis dan membaca, kelas budaya, kelas saba alas, dan kelas batik ecoprint.

Kendal, Sorotnesia.com Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) posko 20 Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang berkolaborasi dengan omah sawah yang berada di Dusun Gempol, Desa Ngesrepbalong, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Kendal, pada tanggal 10 November 2024.

Kegiatan yang melibatkan anak-anak dari Dusun Gempol, mulai dari jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Taman Kanak-kanak (TK) dan jenjang Sekolah Dasar (SD). Kegiatan ini dilaksanakan di Omah sawah yang berada di lereng sebelah utara Gunung Ungaran.

Baca Juga :  Dari Macrame hingga Manik-Manik, KKN UNS 241 Tumbuhkan Potensi Kreatif Warga Desa

Omah sawah menjadi tempat belajar dan bermain untuk melestarikan udaya jawa bagi anak-anak. Disini, mereka dapat mengenal berbagai aspek budaya Jawa, mulai dari seni tradisional, permainan rakyat, hingga Bahasa dan tata karma Jawa. dengan suasana alam yang asri, omah sawah menghadirkan pengalaman belajar yang menyenangkan dan mendalam, membantu anak-anak mencintai dan melestarikab warisan budaya sejak dini.

Omah sawah juga menyelenggarakan kegiatan rutin setiap hari Minggu seperti mengamati disekitarnya, belajar menari, memperkenalkan dolanan tradisional, belajar membaca dan menulis, memperkenalkan budaya jawa, menjelajah alas sekitar, dan melakukan kerajinan membantik dan ecoprint.

Mbak Cindy, selaku pengelola omah sawah mengungkapkan bahwa kelas yang saat ini diminati oleh anak-anak adalah kelas tari.

Baca Juga :  Mahasiswa UNS Dorong Kolaborasi Multipihak dalam Wujudkan Desa Tangguh Bencana di Bulugunung

“Untuk beberapa pertemuan kedepan akan dilakukan kelas tari karena anak-anak banyak yang minat. Kalau kelas tari yang ikut banyak sekali bahkan ada yang dari luar wilayah ikut bergabung,” jelasnya.

Dengan ini mahasiswa KKN berkolaborasi dengan omah sawah mulai dari setiap hari minggu nya ikut mendampingi dan ikut serta mengisi Waktu luang dengan game seru, dan juga mengadakan kelas lain di minggu besok.

Adanya kolaborasi ini diharapkan bisa memberikan inspirasi dan menjaga agar generasi mudah tidak hanya mengenal budaya jawa secara teori namun juga menanamkannya dalam kehidupan sehari-hari. Dan juga adanya omah sawah ini diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi komunitas lainnya untuk turut melestarikan budaya loka melalui cara-cara yang menarik bagi anak-anak

Penulis : Liana | Mahasiswa KKN posko 20 UIN Walisongo Semarang

Editor : Anisa Putri

Follow WhatsApp Channel sorotnesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ombak Berdaya, Nelayan Sejahtera: Inovasi Mahasiswa UNEJ Menggerakkan Ekonomi Pesisir Pugerkulon
Dokter Muda Lulusan LPDP, Tungki Pratama Umar, Masuk Daftar Top 2% Ilmuwan Berpengaruh di Dunia
Inovasi Mahasiswa KKN UNS 131: Ubah Limbah Makanan Jadi Kompos Cair untuk Dukung SDGs dan Kemandirian Pangan
Radya Nasywa Zahira, Mahasiswi UGM yang Terpilih Sebagai Delegasi Fully Funded SMI Youth Exchange 2025
Mahasiswa KKN UNS 281 Dorong Kemandirian Desa Udanwuh Lewat Inovasi Cenil dan Hidroponik
Mahasiswa KKN UNS Gaungkan Edukasi Gizi dan Kemandirian Pangan di Jogotirto
Sinergi Pendidikan, Kesehatan, dan Ekonomi Kreatif: Transformasi Desa Poja Bersama Mahasiswa KKN UNS
KKN 225 UNS di Desa Ngumpul Dorong Digitalisasi dan Edukasi Keuangan UMKM

Berita Terkait

Rabu, 8 Oktober 2025 - 19:34 WIB

Ombak Berdaya, Nelayan Sejahtera: Inovasi Mahasiswa UNEJ Menggerakkan Ekonomi Pesisir Pugerkulon

Rabu, 1 Oktober 2025 - 22:47 WIB

Dokter Muda Lulusan LPDP, Tungki Pratama Umar, Masuk Daftar Top 2% Ilmuwan Berpengaruh di Dunia

Senin, 29 September 2025 - 09:03 WIB

Inovasi Mahasiswa KKN UNS 131: Ubah Limbah Makanan Jadi Kompos Cair untuk Dukung SDGs dan Kemandirian Pangan

Jumat, 26 September 2025 - 08:16 WIB

Radya Nasywa Zahira, Mahasiswi UGM yang Terpilih Sebagai Delegasi Fully Funded SMI Youth Exchange 2025

Kamis, 18 September 2025 - 09:44 WIB

Mahasiswa KKN UNS 281 Dorong Kemandirian Desa Udanwuh Lewat Inovasi Cenil dan Hidroponik

Berita Terbaru