Optimalkan Promosi Wisata, Mahasiswa KKN UNS Latih Digital Branding di Desa Tlahab

- Jurnalis

Sabtu, 15 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pengenalan kopi melalui finger painting. Foto: KKN Tematik UNS Kelompok 115

Pengenalan kopi melalui finger painting. Foto: KKN Tematik UNS Kelompok 115

Mahasiswa KKN Tematik UNS Kelompok 115 mengadakan workshop digital branding di Desa Wisata Tlahab untuk meningkatkan promosi wisata melalui media sosial dan website. Selain itu, pelatihan public speaking juga diberikan kepada pengelola wisata guna meningkatkan daya saing desa.

Temanggung, Sorotnesia.com – Upaya meningkatkan daya saing pariwisata lokal terus dilakukan di berbagai daerah, termasuk di Desa Wisata Tlahab, Kabupaten Temanggung.

Melihat potensi besar yang dimiliki desa ini, mahasiswa KKN Tematik Universitas Sebelas Maret (UNS) Kelompok 115 menyelenggarakan workshop digital branding bagi pengelola wisata dan masyarakat setempat.

Pelatihan ini bertujuan untuk memperkuat promosi desa melalui strategi pemasaran digital yang lebih efektif.

Workshop ini mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat, terutama para pemuda dan pelaku wisata yang ingin memperluas jangkauan promosi mereka di era digital. Dengan perkembangan teknologi, keberadaan destinasi wisata di platform digital menjadi faktor penting dalam menarik wisatawan. Oleh karena itu, pelatihan ini memberikan wawasan mendalam tentang pemanfaatan media sosial dan website sebagai sarana promosi.

Salah satu pemateri dalam workshop ini, Jihan Alia Nabila, menjelaskan bahwa pelatihan ini menitikberatkan pada penggunaan platform digital seperti Instagram, Facebook, TikTok, dan YouTube untuk meningkatkan daya tarik wisata desa.

“Kami ingin memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang cara membuat konten menarik, seperti foto dan video berkualitas tinggi, serta bagaimana mengeditnya dengan aplikasi sederhana di ponsel. Dengan begitu, mereka dapat lebih mudah menarik wisatawan,” ujar Jihan.

Selain media sosial, pelatihan ini juga menekankan pentingnya pengelolaan website desa wisata. Website yang informatif dan menarik dapat menjadi sumber utama bagi calon wisatawan untuk mencari informasi sebelum berkunjung. Dengan adanya situs yang dikelola dengan baik, promosi wisata tidak hanya terbatas pada media sosial tetapi juga dapat menjangkau khalayak yang lebih luas.

Mahasiswa KKN memberikan pendampingan langsung kepada peserta dalam membuat konten yang menarik dan interaktif. Para peserta belajar teknik dasar fotografi dan videografi, mulai dari mengambil gambar dengan komposisi yang baik hingga menyunting video dengan aplikasi sederhana.

Respon positif dari masyarakat terlihat jelas selama kegiatan berlangsung. Trieva Puspa Nirbaya, salah satu mahasiswa KKN yang terlibat, mengungkapkan bahwa warga sangat antusias dalam mempraktikkan ilmu yang diperoleh.

Baca Juga :  Danantara Resmi Diluncurkan: Langkah Awal Menuju Super Holding BUMN

“Kami melihat semangat luar biasa dari peserta. Mereka tidak hanya memahami teori tetapi juga langsung mempraktikkan cara mengambil foto yang menarik, membuat video pendek, dan mengelola media sosial dengan strategi yang lebih baik,” kata Trieva.

Workshop digital branding desa wisata dan peningkatan public speaking. Foto: KKN Tematik UNS Kelompok 115
Workshop digital branding desa wisata dan peningkatan public speaking. Foto: KKN Tematik UNS Kelompok 115

Beberapa materi utama yang diajarkan dalam workshop ini meliputi:

  • Pemanfaatan Media Sosial – Memilih platform yang tepat, menentukan waktu unggahan yang efektif, serta berinteraksi dengan audiens.
  • Teknik Fotografi dan Videografi – Mengambil gambar dan video yang menarik, menulis caption yang efektif, serta mengedit konten menggunakan aplikasi yang mudah digunakan.
  • Pembuatan dan Pengelolaan Website – Mengelola website agar lebih menarik dan informatif bagi wisatawan.

Diharapkan, dengan implementasi strategi ini, Desa Wisata Tlahab dapat meningkatkan daya tariknya di dunia digital, menjangkau lebih banyak wisatawan, serta memperkuat identitasnya sebagai destinasi wisata unggulan di Temanggung.

Selain digital branding, mahasiswa KKN UNS juga memberikan pelatihan public speaking kepada masyarakat desa, khususnya bagi pengelola wisata.

Anif Punto Adhi, mahasiswa Teknik Sipil, menekankan bahwa keterampilan berbicara sangat penting dalam mempromosikan potensi wisata di desa mereka.

“Kemampuan berbicara dengan percaya diri sangat penting dalam menyampaikan informasi tentang potensi wisata kepada wisatawan. Public speaking yang baik juga dapat meningkatkan kepercayaan pengunjung dan memberikan kesan profesional,” jelas Anif.

Dalam pelatihan ini, peserta mendapatkan pemahaman dasar tentang teknik berbicara yang efektif, kesalahan yang harus dihindari, serta cara meningkatkan interaksi dengan wisatawan. Selain itu, sesi latihan langsung dilakukan untuk mengasah keterampilan peserta dalam berbicara di depan umum.

Beberapa kendala yang dihadapi selama pelatihan antara lain kurangnya rasa percaya diri dan kecemasan berbicara di depan umum.

Ngarif Musafak, mahasiswa Ilmu Hukum, menjelaskan bahwa mereka menerapkan metode pendekatan bertahap.

Pengenalan pemanfaatan kopi pada siswa SD. Foto: KKN Tematik UNS Kelompok 115
Pengenalan pemanfaatan kopi pada siswa SD. Foto: KKN Tematik UNS Kelompok 115

“Kami memulai dengan presentasi di kelompok kecil sebelum beralih ke kelompok yang lebih besar. Kami juga memberikan dukungan positif agar mereka lebih percaya diri,” tutur Ngarif.

Selain itu, peserta yang mengalami keterbatasan kosakata diberikan latihan khusus dalam penggunaan frasa yang sering digunakan dalam konteks pariwisata. Bahkan, mereka juga diperkenalkan dengan dasar-dasar bahasa asing untuk membantu komunikasi dengan wisatawan mancanegara.

Baca Juga :  Cegah Kenakalan Remaja! Bersama Gen Alpha Membangun Karakter untuk Masa Depan

Kegiatan edukasi tidak hanya menyasar pengelola wisata, tetapi juga melibatkan siswa SD setempat dalam pengenalan kopi sebagai komoditas utama Desa Tlahab.

Ahmad Hafizh, mahasiswa Peternakan, menjelaskan bahwa kopi dipilih karena merupakan produk unggulan desa.

“Kami ingin memperkenalkan kopi kepada anak-anak sejak dini, karena mereka adalah generasi penerus para petani kopi. Dengan mengenal kopi lebih dalam, mereka bisa lebih menghargai dan mengembangkan potensi yang ada di desa mereka,” ujar Hafizh.

Agar lebih menarik, metode finger painting digunakan sebagai sarana edukasi. Anak-anak diajak melukis dengan jari menggunakan bubuk kopi sebagai media pewarna. Cara ini tidak hanya membuat mereka lebih kreatif tetapi juga membantu melatih motorik halus dan daya imajinasi mereka.

“Dengan metode ini, anak-anak lebih antusias dan aktif bertanya tentang kopi. Mereka sangat menikmati proses mencampur warna dan membuat desain gambar dari kopi,” tambah Hafizh.

Meskipun workshop ini berjalan dengan sukses, ada beberapa tantangan yang dihadapi. Salah satunya adalah keterbatasan waktu, sehingga beberapa peserta masih memerlukan pendampingan lebih lanjut dalam menerapkan strategi digital branding secara optimal.

Trieva Puspa Nirbaya berharap ada bimbingan lanjutan dari akademisi maupun pihak desa agar program ini tidak berhenti begitu saja.

“Kami berharap kegiatan ini tidak berhenti di sini. Jika ada dukungan lebih lanjut, baik dari akademisi maupun pihak desa, maka potensi Desa Wisata Tlahab dapat berkembang lebih pesat,” katanya.

Sementara itu, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Dr. Hanifah Ihsaniyati, S.P, M.Si juga mendukung penuh program ini. Menurutnya, dengan branding yang kuat, potensi agrowisata di Desa Tlahab bisa berkembang lebih pesat dan memberikan dampak ekonomi yang lebih besar bagi warga setempat.

Mahasiswa KKN UNS berharap bahwa melalui edukasi digital branding, public speaking, dan pengenalan kopi, Desa Wisata Tlahab semakin dikenal sebagai destinasi wisata unggulan di Kabupaten Temanggung, serta mampu bersaing dengan destinasi wisata lainnya melalui strategi digital yang efektif.

Follow WhatsApp Channel sorotnesia.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Mahasiswa KKN 129 UNS Beri Pelatihan Pewangi Laundry untuk Dorong UMKM di Giritontro
Setelah Resmikan Danantara, Pemerintah Luncurkan Bank Emas untuk Perkuat Ekonomi Nasional
Danantara Resmi Diluncurkan: Langkah Awal Menuju Super Holding BUMN
KKN Tematik UNS Gagas Program Transformasi Budidaya Kopi di Temanggung
Mahasiswa KKN-PPM UMBY Dorong UMKM Lemahbang Kuasai Personal Branding dan Pemasaran Digital
BUDIKDAMBER, Upaya KKN Unair Ciptakan Lapangan Kerja di Desa Wringinputih
Mahasiswa Amikom Yogyakarta Gelar Workshop Digital Marketing untuk Tingkatkan Pemberdayaan UMKM Susme Bantul
Ekonomi Indonesia Tahun 2025 Diproyeksikan Tetap Stabil di Tengah Dinamika Global

Berita Terkait

Jumat, 28 Februari 2025 - 13:58 WIB

Mahasiswa KKN 129 UNS Beri Pelatihan Pewangi Laundry untuk Dorong UMKM di Giritontro

Kamis, 27 Februari 2025 - 05:56 WIB

Setelah Resmikan Danantara, Pemerintah Luncurkan Bank Emas untuk Perkuat Ekonomi Nasional

Sabtu, 15 Februari 2025 - 11:10 WIB

Optimalkan Promosi Wisata, Mahasiswa KKN UNS Latih Digital Branding di Desa Tlahab

Sabtu, 15 Februari 2025 - 11:01 WIB

KKN Tematik UNS Gagas Program Transformasi Budidaya Kopi di Temanggung

Selasa, 11 Februari 2025 - 10:33 WIB

Mahasiswa KKN-PPM UMBY Dorong UMKM Lemahbang Kuasai Personal Branding dan Pemasaran Digital

Berita Terbaru